Liga Italia | Berardi Hattrick, Sassuolo 3-2 AC Milan


Cashbet media - Domenico Berardi menjadi pahlawan kemenangan atas AC Milan dengan memborong seluruh gol Sassuolo.

Agen online terpercaya

Sassuolo kembali menundukkan AC Milan dengan skor 3-2 pada pertandingan lanjutan Serie A Italia, Minggu (17/5) sore. Ini merupakan kemenangan ketiga dalam empat pertemuan kedua tim sepanjang dua musim terakhir. Tiga gol Sassuolo diborong striker Domenico Berardi yang juga sekaligus berhasil membukukan catatan bagus saat menghadapi Milan.

Milan berinisiatif menguasai pertandingan sejak awal, tapi mereka terhenyak oleh sepakan spekulatif Domenico Berardi pada menit ke-13. Tendangan jarak jauh striker 20 tahun itu sebenarnya tidak terlampau menyulitkan Diego Lopez. Namun, bola malah lepas dari tangkapan sang kiper. 

Wasit menilai bola telah melewati garis gawang sehingga memberikan gol untuk tuan rumah. Keputusan itu kontan diprotes para pemain Milan, tapi keputusan adalah keputusan. Beruntung musim depan Serie A bakal menggunakan teknologi garis gawang untuk membantu wasit dalam situasi seperti ini.

Jika gol pertama Berardi berbau keberuntungan, lihat lah gol kedua. Pada menit ke-30, Tissiroli melepaskan umpan panjang ke belakang bek terakhir Milan, Gabriel Paletta. Berardi berlari menyongsong bola dan menendangnya dengan menggunakan bagian luar kaki kiri. Bellissimo!

Milan tak butuh waktu lama untuk bangkit. Dua menit berselang, Giacomo Bonaventura memperkecil defisit. Dari sebuah tendangan penjuru, Bonaventura berkelit menghindari kepungan pemain Sassuolo. Dengan sebuah sontekan, Andrea Consigli terperangah dan bola bersarang di pojok tiang jauhnya.

Nicola Sansone nyaris mengembalikan keunggulan dua gol Sassuolo pada menit ke-35. Umpan tendangan bebas Saphir Taider disambutnya dalam posisi bebas kawalan. Namun, arah bola tepat ke pelukan Lopez.

Permainan kian hidup. Tendangan kaki kiri Honda memaksa Consigli terbang menghalau bola. Mattia Destro berupaya menyambar bola muntah, namun arahnya tidak tepat sasaran.

Sassuolo banyak mengandalkan serangan balik cepat dengan umpan-umpan silang yang hidup. Pemain belakang Milan dipaksa kerja keras menghambat kecepatan mereka. Sebuah kartu kuning kepada Daniele Bonera pada menit ke-40 menjadi buktinya. Peluang terakhir pada babak pertama diperoleh Milan melalui tendangan bebas Alex. Sayangnya, tidak mengubah keadaan.

Sampai turun minum, papan skor menunjukkan kedudukan 2-1 untuk Sassuolo.

Pergantian terpaksa dilakukan Filippo Inzaghi karena Ignazio Abate mengalami cedera. Suso dimasukkan dan Andrea Poli menjadi bek kanan. Pergantian ini tak banyak mempengaruhi penampilan Milan. Menit 51, Rossoneri justru sukses menyamakan kedudukan.

Kesalahan Consigli saat berupaya menghalau tendangan penjuru Suso mempermudah Alex menyarangkan bola ke dalam gawang. Gol sempat diprotes pemain Sassuolo karena menganggap Alex lebih dahulu melakukan pelanggaran. Gol tetap diberikan.

Enam menit berselang, Milan harus bermain dengan sepuluh orang. Bonaventura menerima kartu kuning kedua setelah melakukan handball. Sassuolo mulai lebih berani melancarkan serangan berkat keunggulan jumlah pemain.

Matteo Brighi dan Antonio Floro Flores dimasukkan pelatih Eusebio Di Francesco guna menggempur pertahanan Milan. Inzaghi tak gentar. Giampaolo Pazzini dimasukkan untuk menggantikan Destro.

Berardi menyia-nyiakan peluang pada menit ke-71 meski sudah berhadapan satu lawan satu dengan Lopez, tapi peluang enam menit berselang tidak lagi disia-siakannya. Serangan yang dibangun Floro Flores dari sayap kanan pertahanan Milan diteruskan Simone Zaza ke muka gawang. Berardi memperdaya Lopez dengan sontekan ringan. Skor 3-2 untuk Sassuolo!

Hat-trick yang diciptakan Berardi menambah catatan bagusnya saat menghadapi Milan. Musim lalu, Berardi memborong empat gol sekaligus ke gawang tim yang sama. Total Berardi telah mengemas tujuh gol dalam empat pertemuan.

Tidak ada akhir dramatis bagi Milan. Tim tamu bahkan menyudahi pertandingan dengan sembilan pemain. Suso menerima kartu merah langsung dari wasit Marco Guida setelah mengasari Francesco Magnanelli.

Kekalahan ini mengancam Milan terlempar dari posisi sepuluh besar klasemen akhir Serie A dengan sisa dua pertandingan lagi.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar